Persik langsung menggebrak sejak peluit tanda dimulainya pertandingan ditiupkan wasit Jimmy Napitupulu dari Jakarta. Hasilnya, pertandingan baru berjalan 6 menit, Persik sudah berhasil unggul atas tamunya.
Bermula dari terjadinya kemelut di depan gawang Persijap, tendangan plecing legiun asing asal Korea Selatan Han Ji Ho, berhasil memperdayai penjaga gawang Danang Wihatmoko untuk merubah skor jadi 1-0.
Tertinggal satu gol Persijap langsung tancap gas untuk mengejar ketertinggalannya. Menit ke 19 satu peluang emas tercipta, namun gagal dikonversi menjadi gol setelah Nurul Huda terlambat menyambar tendangan Pablo Francis yang sedikit melebar dari sasaran.
Sebaliknya, pada menit ke 20 Persik berkesempatan memperbesar keunggulan. Yongki Aribowo yang memanfaatkan bola liar hasil kemelut justru membuang bola melambung tinggi, hingga menjadikan skor belum berubah.
Sebelum berakhirnya babak pertama, tepatnya pada menit ke 36 Persijap kembali menciptakan peluang emas. Tandukan keras Pablo, dengan memanfaatkan umpan tarik Nurul Huda masih bisa ditepis Herman Batak. Babak pertama berakhir dengan skor 1-0.
Memasuki babak kedua Persijap kembali melancarkan serangan, dan baru 25 detik peluit ditiupkan satu ancaman berhasil diciptakan. Tendangan keras Bona Simanjuntak nyaris mengubah skor, andaikan tidak tipis menyamping di gawang Persik.
Usaha keras Persijap akhirnya membuahkan hasil pada menit ke 50, setelah Eki Nurhakim berhasil memecah kebuntuan. Memanfaatkan buruknya koordinasi lini belakang Persik, tandukan ringan mantan pemain Persikabo Kabupaten Bogor tersebut berhasil merubah skor menjadi 1-1.
Enam menit berselang dari gol penyeimbang Persijap, Persik kembali unggul melalui kepala Yongki Aribowo. Memanfaatkan umpan terukur dari Mekan Nasirov, tandukan pemain Timnas Indonesia U-23 tersebut mengantarkan timnya menang sementara dengan skor 2-1.
Namun sayang keunggulan tersebut tak bertahan lama, karena menit ke 57 Persijap
kembali menyamankan kedudukan. Bermula dari kesalahan lini belakang Peresik yang
terlambat melakukan clean shet, Paitoon Thiabma berhasil mengirimkan umpan lambung yang dengan cerdik ditanduk oleh Johan Joahnsyah. Skor kembali berubah jadi 2 - 2.
Petaka bagi Persik terjadi pada menit ke 76, karena kesalahan penjaga gawang Herman Batak yang terlampau jauh keluar meninggalkan sarangnya hanya untuk membuang bola harus dibayar mahal. Pablo Francis yang mendapatkan bola muntah dengan mudah mengantarkan timnya unggul, setelah tendangan ringan dan terarahnya merobek jala Persik.
Di 14 menit tersisa pertandingan, Persik terus melancarkan serangan untuk bisa kembali menciptakan gol. Namun sayang, Persijap yang telah berubah jadi bertahan menjadikan sejumlah peluang termentahkan, dan skor 2 - 3 bertahan hingga berakhirnya pertandingan. Dengan kekalahan ini Persik semakin terjerembab di zona degradasi, dengan menduduki peringkat ke-16 di klasemen sementara. (*)
[detik]
0 komentar:
Posting Komentar