JEPARA – Libur Indonesian Premier League (IPL) 2011/2012 yang cukup panjang mengharuskan Persijap Jepara lebih cerdik memanfaatkan situasi.Sebab,kondisi seperti ini tentu sangat riskan terhadap kondisi pemain.
Anam Syahrul Fitrianto dkk bisa saja dilanda kejenuhan.Kalau hal itu sudah terjadi, ampak terburuk adalah para pemain tidak bisa menampilkan kualitas terbaiknya pada pertandingan mendatang. Padahal,Persijap harus bertarung kontra Persibo Bojonegoro, inggu (8/1). Sebenarnya Agus Yuwono telah mengagendakan uji coba ke luar kota untuk menyiasati hal ini.
PPSM Magelang dan PSS Sleman menjadi target sang pelatih sebelum memimpin pasukannya bertempur di Bojonegoro.Akan tetapi,rencana itu sampai sekarang belum mendapat lampu hijau dari manajemen Persijap. ”Untuk itu,kami hanya bisa menjaga kondisi pemain dengan menggelar gamegamedi sesi latihan.Tentu kami berharap para pemain tetap fokus di kompetisi.
Meskipun harus diakui dampak terlalu lama jeda itu memengaruhi kondisi tim.Para pemain terancam kehilangan peak permormance,”ungkap Agus. Libur kompetisi ini juga akan dijadikan Agus untuk terus melakukan evaluasi kualitas permainan timnya.Sektor gelandang misalnya,eks pelatih Persidafon Dafonsoro ini menginginkan saat duel kontra Persibo,para pemain yang beroperasi di lini tengah bisa tampil lebih bertaji.
Bahkan.tidak menutup kemungkinan Agus bakal merombak komposisi starter barisan gelandangnya.Namun,semua itu diakui sang arsitek tak bisa diungkapkan sekarang karena masih ada waktu persiapan lebih dari sepekan. ”Ini hasil evaluasi dari dua pertandingan awal melawan Bontang FC dan Persema (Malang).CoachAgus melihat kinerja barisan gelandang belum maksimal.
Mereka masih rapuh sehingga mudah dikendalikan lawan.Kami memerlukan perubahan untuk menambah daya dobrak dari lini kedua,” kata Asisten Pelatih Persijap Anjar Jambore Widodo. Mengenai perubahan komposisi pada starter,dinilai bukan masalah besar bagi Anjar.Apalagi,Persijap memiliki stok pemain tengah yang mencukupi.Di bangku cadangan masih ada Bayu Andra dan Khanif Muhajirin yang dalam kondisi siap pakai.
Sementara itu,Persijap mendapat kabar positif mengenai jadwal pertandingan yang berbenturan dengan tahapan Pilkada Jepara 2012.Laga menjamu PSMS yang sedianya digelar pada 15 Januari 2012, akhirnya diundur menjadi 12 Maret. Untuk pertandingan menjamu Persebaya,sejauh ini belum ada perubahan. Pertandingan ini tetap menempati jadwal semula pada 5 Februari.
Panitia pelaksana (panpel) Persijap terus melakukan lobi ke Polres Jepara.Tujuannya jelas,yakni meminta izin agar salah satu pertandingan penting ini bisa dilaksanakan di Jepara. Opsi terakhir jika tidak ada perubahan jadwal dan izin tidak turun dari kepolisian, Persijap harus mengungsi ke kota lain untuk melayani tantangan Persebaya. sundoyo hardi
0 komentar:
Posting Komentar