Kerikil Tajam Hadang Persijap & SP


NIAT Persijap Jepara dan Semen Padang ke ISL tak serta merta terwujud. Sejumlah klub di bawah PT LI tak setuju.

Persijap dan Semen Padang sesungguhnya sudah disahkan PT Liga Indonesia (LI). Namun, ada klub yang menentangnya. Penolakan memang tidak berasal dari 18 klub ISL. Mereka justru menyambut gembira
kembalinya Persijap dan SP. Hanya, klub dari divisi bawah, Perseba Bangkalan dan Gresik Putra, yang keberatan dengan kembalinya Persijap dari Indonesian Premier League (IPL).

Namun sikap tersebut justru mengundang pertanyaan bagi Persijap. Menurut GM Chaerul Mushonnif, selama ini tidak ada penolakan sehingga Persijap terus melangkah mempersiapkan diri menghadapi kompetisi musim depan.

“Saya justru tidak tahu bila ada klub yang menolak kepindahan kami. Selama ini kami lebih banyak menjalin komunikasi dengan PT LI sebagai pengelola liga. PT LI menyambut kembalinya kami. Begitu pula saat dilakukan pertemuan dengan 18 klub peserta ISL,” jelas Chaerul.

Menurutnya tidak ada penolakan dari PT LI maupun 18 klub ISL. Diterimanya Persijap dan SP pun disepakati dengan bertambahnya klub peserta menjadi 20 pada musim depan. Apalagi, Persijap sudah mendapat undangan untuk mengikuti turnamen Inter Island Cup (IIC). Turnamen pramusim itu hanya diikuti oleh klub-klub di bawah PT LI.

“Jadi, saya heran bila ada klub yang menolak Persijap dan SP. Undangan mengikuti IIC pun membuktikan bila kami sudah diterima kembali ke ISL. Kami sudah mendapat pengesahan dari PT LI dan tunggu peresmiannya di kongres. Meski demikian, kami menyerahkan semuanya kepada PT LI bila ada yang menyatakan penolakannya,” kata Chaerul lagi.

Chaerul menambahkan bila permohonannya ditolak PT LI, Persijap tidak akan memutuskan untuk pindah. Karena sudah mendapat lampu hijau bergabung kembali ke ISL, maka Persijap menindaklanjutinya. ste

ste/
Share on Google Plus

About bagoes

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar