Persipura TAk Coba SGBK

Tim Persipura Jayapura hanya menginjakkan kaki di Stadion Gelora Bumi Kartini (SGBK) Jepara selama 10 menit, ketika mendapat jatah berlatih di stadion itu, sore kemarin.

Dipimpin pelatih Jacksen F Tiago, Boaz T Salossa cs memilih tidak mengeluarkan bola di tas besar yang ditaruh di pinggir lapangan.
Tim berjuluk Mutiara Hitam itu akan dijamu Persijap Jepara di ajang Djarum Indonesia Super League (ISL), sore ini.

’’Anak-anak hanya melihat situasi lapangan, ’’ kata Jacksen saat memberi keterangan pers, sebelum meninggalkan stadion.

Tim juara Djarum ISL musim 2008/2009 itu mendapat jatah berlatih selama satu jam di SGBK mulai pukul 15.00. Jacksen bersama dua personel manajemen tim memasuki stadion kali pertama. Tak lama berselang disusul 20 pemain. Jacksen sedikit memberi pengarahan, lalu doa bersama.

Setelah itu semuanya menyebar ke seluruh penjuru lapangan.
Zah Rahan Krangar, gelandang serang baru milik Persipura yang diboyong dari Sriwijaya FC masuk lapangan sudah memasang headset di kedua telinganya. Ia tengah menelepon seseorang. Pemain timnas Liberia itu berjalan-jalan santai dan terus melanjutkan aktivitasnya itu, dan memilih berjalan-jalan sendiri di lapangan.

Di dekat gawang, bek baru Mutiara Hitam Hamka Hamzah sibuk berfoto dengan rekan-rekannya dengan kamera di ponselnya. Hamka memilih berjalan-jalan tanpa alas kaki. Sedangkan Boaz yang hanya bersandal jepit terlihat manggut-manggut, seperti menikmati musik dari headphone yang menempel di dua telinganya.

Sebagian pemain lain bergerombol-gerombol, dan saling foto dengan kamera di ponselnya. Di pingir lapangan, Jacksen berbincang renyah dan sesekali tertawa lebar dengan anggota manajemen dan asisten pelatih. Hanya enam menit mereka berjalan jalan. Jacksen kemudian mengumpulkan mereka di tengah lapangan. Bukan untuk memberi instruksi atau pengarahan, tetapi mereka berfoto bersama, dan semuanya lalu berjalan meninggalkan lapangan yang basah setelah tersiram hujan deras.

Itu adalah fenomena baru, karena semua tim tamu Persijap selama ini selalu mengoptimalkan jatah tempat stadion untuk berlatih, bahkan oleh Persipura pada laga-laga musim sebelumnya. Jacksen menjelaskan timnya sudah berlatih serius di hari-hari sebelumnya.

’’Tidak perlu ditafsirkan yang bukan-bukan. Kami pagi tadi berlatih di sekitar hotel, dan kemarin kami bermain futsal di Jepara,’’ kata pelatih asal Brasil yang juga mantan striker Persebaya Surabaya itu.

Latihan Futsal
Boaz cs tiba di Jepara pada Kamis malam, setelah mengatasi Bontang FC di Stadion Mandala Jayapura dengan skor 8-1, Rabu lalu. Pada Jumat sore mereka memilih berlatih di lapangan Kalingga Futsal Jepara (KFJ). Saat bermain futsal itulah, kata Jacksen, dirinya memainkan simulasi menghadapi Persijap. ’’Esok hari sebelum bertanding, kami akan beri pengarahan,’’ ujarnya.

Persipura sementara ini memimpin klasemen sementara dengan 10 poin. Sebelum menang fantastis atas Bontang FC, mereka mengatasi tamunya Persisam Samarinda, 2-0, menaklukkan tuan rumah Pelita Jaya 5-0, dan menehan PSPS Pekanbaru 1-1 di Stadion Rumbai. Jacksen memastikan timnya akan turun dengan kekuatan penuh menghadapi Persijap.

Persipura memiliki catatan bersejarah, ketika mengunci gelar juara musim 2008/2009 di Gelora Bumi Kartini saat menaklukkan Persija Jakarta 3-1 yang menyewa stadion milik Pemkab Jepara itu sebagai kandang. (H15-20/SM)

Share on Google Plus

About bagoes

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar