Tim Persijap Jepara gagal meraih poin penuh di kandang setelah ditahan imbang Persema Malang 1-1, pada laga Liga Primer Indonesia di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara, Minggu.
Sejak peluit berbunyi tanda pertandingan dimulai, tim tuan rumah berupaya mengambil inisiatif serangan, namun belum mampu mengancam gawang lawan yang dijaga Sukasto Effendi.
Sebaliknya, tim tamu berhasil unggul dalam penguasaan bola, karena mampu menampilkan permainan efektif antarlini.
Anak asuh Slave Radovski juga berulang kali mengancam gawang tuan rumah yang dijaga kiper Danang Wihatmoko.
Serangan yang dibangun tim tamu melalui sayap mampu menembus barisan pertahanan tim tuan rumah yang dijaga Anam Sahrul dan kawan-kawan.
Pada menit ke-28, tim tamu memiliki peluang mencetak gol lewat sundulan kepala Irfan Bachdim yang menyambut umpan tarik Reza Mustofa dari sisi kiri pertahanan lawan, tetapi arah sundulan bola kurang akurat.
Suporter tuan rumah sempat dibuat terdiam, ketika Reza Mustofa berhasil lepas dari jebakan "offside" tim ruan rumah, namun penyelesaian akhir yang kurang tenang membuat peluang terbuang percuma.
Peluang yang dimiliki tuan rumah pada menit-menit akhir babak pertama lewat tendangan keras Banaken Basoken dari luar kotak penalti lawan, namun belum membuahkan gol, skor masih tetap 0-0.
Hingga wasit meniup peluit tanda babak pertama berakhir, kedudukan kedua kesebelasan masih tetap 0-0.
Memasuki babak kedua, anak asuh Agus Yuwono mulai meningkatkan tempo serangan untuk memenuhi ambisinya meraih poin penuh di kandang.
Hasilnya, empat peluang tercipta lewat Made Wirahadi dan Julio Lopez, meskipun belum mampu menghasilkan gol.
Tim tamu juga memberikan ancaman lewat umpan silang dari sisi kanan pertahana tim tuan rumah, namun Kamry Muhammad gagal menyambut umpan matang Irfan Bahdim dari sisi kanan pertahana lawan yang sudah berada di depan mulut gawang.
Pada menit ke-72, publik tuan rumah dibuat terdiam setelah Reza Mustofa karena berhasil membobol gawang Persijap yang dijaga kiper Danang Wihatmoko, skor 0-1 untuk keunggulan tim tamu.
Gol tercipta berawal dari umpan pendek Irfan Bahdim kepada Emile Mbamba dari sisi kiri pertahanan lwan, dengan cerdik pemain bernomor punggung 14 itu mengumpan kepada Reza Mustofa dan berhasil menceploskan bola ke gawang lawan.
Delapan menit berselang, Julio Lopez berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-80 setelah memanfaatkan umpan silang Noor Hadi dari sisi kiri pertahanan lawan yang masuk pada paruh kedua menggantikan Made Wirahadi, skor 1-1 untuk kedua kesebelasan.
Sekitar 10 menit tersisa, dimanfaatkan anak asuh Agus Yuwono dengan melancarkan serangan secara bertubi-tubi ke jantung pertahanan lawan, namun belum membuahkan hasil karena ketatnya pertahanan lawan.
Hingga wasil Nopendri berasal dari Jakarta meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, kedudukan kedua kesebelasan masih tetap 1-1.
Pada pertandingan tersebut, wasit mengeluarkan empat kartu kuning, dua kartu untuk tim tuan rumah dan sisanya untuk tim tamu.
Menanggapi hasil seri, Pelatih Persijap Agus Yuwono mengakui, anak asuhnya pada babak pertama terlambat panas, sehingga berpengaruh terhadap penampilannya.
"Hal ini, sudah kami duga sebelumnya. Setiap tampil perdana di kandang sering membuat pemain tampil kurang maksimal. Pemain baru tampil bagis ketika memasuki babak kedua," ujarnya.
Ia mengakui, masih perlu melakukan pembenahan di sejumlah lini, karena masih banyak kelemahannya.
"Selama babak kedua, semua pemain sudah berupaya maksimal untuk meraih poin penuh, akan tetapi masih kurang beruntung karena harus puas berbagi angka satu denga tim tamu," ujarnya.
Pelatih Persema Malang Slave Radovski mengaku, cukup puas dengan poin satu angka di kandang lawan, karena dua kali menerima kekalahan di kandang saat menjamu Semen Padang dan Persija Jakarta.
"Hasil ini, menjadi modal penting bagi tim untuk tampil lebih baik lagi guna meraih poin tiga di setiap laga nantinya," ujarnya.
Terkait dengan penampilan anak asuhnya, dia mengaku, cukup puas, karena sudah menyumbangkan satu poin di kandang Persijap yang merupakan tim berkualitas.
0 komentar:
Posting Komentar