Setelah membukukan kemenangan atas Persija Jakarta Sabtu lalu, tim Persijap Jepara lebih terpacu untuk mencari posisi bergengsi di kompetisi Indonesia Premier League (IPL).
Tambahan 10 poin dalam empat pertandingan terakhir, mengakhiri derita Tim Laskar Kalinyamat selama lebih dari tiga bulan yang menghuni papan bawah, bahkan di posisi buncit.
Pelatih Persijap Jepara Agus Yuwono mengatakan timnya sejak awal tak menghendaki keterpurukan itu
terjadi, dan upaya dalam empat pertandingan terakhir membuahkan hasil. Agus menilai kompetisi masih panjang, sehingga dengan hasil sementara ini tim seharusnya lebih terpacu.
"Kami masih memiliki dua pertandingan sisa putaran pertama. Sama seperti pertandingan sebelumnya, misi kami adalah bisa menjaga persaingan dengan baik," kata Agus, Senin (5/3).
Ia pun langsung membidik laga terdekat, menjamu PSMS Medan di Gelora Bumi Kartini yang akan digelar pada 11 Maret. "Kami baru saja memenangi pertandingan. Ini hasil positif, terutama untuk menembah kepercayaan diri pemain. Kami bisa menghimpun lebih banyak poin jika bisa bermain lebih disiplin dan efektif," lanjut Agus.
Persijap ibarat berurai air mata cukup lama, karena tak kunjung menang hingga pertengahan putaran pertama. Dua poin dari dua hasil imbang melawan Bontang FC di Bontang dan saat menjamu Persema Malang sulit bertambah selama sekitar dua bulan. Tim Laskar Kalinyamat baru bisa memecah kebuntuan setelah menundukkan Persiba Bantul 1-0 di Gelora Bumi Kartini.
Usai kemenangan itu, tren positif berlanjut, dengan menaklukkan tim kuat Semen Padang dengan skor yang sama. Tambahan poin tak berhenti setelah enam poin dari dua laga itu. Tampil di Stadion Gajayana, Anam Syahrul dkk menahan imbang Arema Indonesia dengan skor 2-2.
Sepekan kemudian, Persijap menggulung Persija Jakarta dengan skor 1-0. Dengan tambahan tiga poin dari laga terakhir itu, peringkat Persijap lantas melompat dari posisi ke-11 menjadi peringkat enam atau papan tengah. "Kami ada dalam mentalitas bagus dan konsistensi kami sedang diuji saat ini," kata Agus.
(Muhammadun Sanomae/CN26)
0 komentar:
Posting Komentar