Bagi Persijap yang akan mengarungi kompetisi Indonesia Super League (ISL) mulai 3 Februari, laga ini untuk menguji keseimbangan tim. Gelandang Persijap Anam Syahrul menyambut positif laga uji coba dengan Tim Macan Muria.
"Sejak awal tim ini terbentuk tiga pekan lalu, kami selalu fokus pada perbaikan. Uji coba ini akan menjadi yang terakhir sebelum kami menghadapi Arema. Kami ingin memupuk keyakinan bahwa kami siap berkompetisi," kata pemain kelahiran Jepara itu, Selasa (28/1).
Tim Laskar Kalinyamat akan menyambangi Stadion Kanjuruhan, Malang untuk laga melawan Arema Cronous pada 3 Februari. Karena itu ajakan uji coba melawan Persiku dinilai strategis untuk 'pemanasan'. Anam tak tertarik membicarakan skor pada uji coba ini.
Bagi dia, cara bermain yang memperlihatkan sebuah tim akan banyak embantu mengangkat motivasi jelang kompetisi. "Kami sudah sering bertanding dalam laga uji coba dengan Persiku. Mereka membentuk tim baru. Kami berharap kedua tim bisa mendapatkan pelajaran berharga dari laga nanti," lanjutnya.
Pelatih Persijap Raja Isa akan menerapkan skema 3-5-2 yang diterjemahkan lebih ofensif. Namun dia juga berharap timnya bisa memeragakan gaya bermain bertahan yang baik karena dalam lima pertandingan turnamen Inter Island Cup (IIC) di Bandung dan Segitiga Cilacap sudah banyak pengalaman.
"Separuh pertandingan kami tertekan, pernah lalu bangkit. Kami menekan juga pernah. Keseimbangan dan transisi saat menyerang dan bertahan ini yang akan kamilihat lagi," jelasnya.
Terlebih dia memiliki personel yang baru bergabung, yaitu gelandang asal Brasil, Claudio. Di bawah mistar, Raja Isa bisa menggunakan salah satu dari Danan Wihatmoko, Dimas Galih Pratama atau Dedy Herianto. Di lini belakang ada Evaldo Sugiyono, Daniel dan Manan.
Lima gelandang yang kemungkinan diturunkan selain Claudio adalah Fauzan Jamal, Murwanto, Anam Syahrul, dan Chanif Muhajirin. Untuk posisi dua striker akan dipercayakan kepada Cornelis Kaimu dan Noorhadi, atau Kaimu dengan Ahmad Noviandani.
0 komentar:
Posting Komentar